HOTLINE SERVICE : 0822-1177-6953
Kemunculan Perdana Tiggo 5X Curi Perhatian di IIMS 2024

Kemunculan Perdana Tiggo 5X Curi Perhatian di IIMS 2024

Omoda E5 memang sudah cukup lama diplot untuk bersinar di booth Chery selama IIMS 2024. Namun setelah harga resminya dirilis, Chery membawa pencuri perhatian lain di kesempatan ini. Yaitu dengan memamerkan Chery Tiggo 5X.

Model ini sebelumnya sudah diisukan hadir. Varian Tiggo ini mengisi celah di bawah Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro yang sudah lebih dulu ditawarkan. Chery juga langsung memajang lembar fitur dan teknologi SUV ini. Terdapat dua varian yakni Comfort dan Luxury yang menjadi varian teratas.

Tiggo 5X juga menawarkan teknologi ADAS pada varian teratas. Terdapat lane departure warning, blind spot detection, rear cross traffic alert, dan adaptive cruise control. Masih ada front collision warning, autonomous emergency braking, dan intelligent high beam control headlamp.

Soal fitur keselamatan, Tiggo 5X menghadirkan standar pengereman ABS, EBD, BAS dan Brake overide System. Hadir juga ESP, TCS, hill start assist, hill descent control, tyre pressure monitoring system dan auto central locking door. Standar ini diberikan pada kedua varian.

Beberapa informasi lain, Tiggo 5X hadir dengan enam airbags, velg 16 inci dengan ban 215 / 65 R16 serta penerangan LED headlight, power sunroof, juga kamera 360 derajat pada varian teratas.

Sisi hiburannya hadir dengan head unit 10,25 inci yang bisa tersambung dengan gawai pintar. Pada varian Comfort disambungkan dengan 4 speaker sedangkan Luxury dengan 6 speaker. Beberapa fitur lainnya adalah AC dengan PM 2.5 Filter, green dan silent glass untuk penahan panas dan kensenyapan kabin, ambient light juga pewarnaan interior hitam yang premium.

Belum ada bocoran spesifikasi lain dari Chery Indonesia, namun melihat spesifikasi Tiggo 5X di luar negeri rasanya cukup mewakili. Model ini ditawarkan dengan ukuran dimensi panjang 4.358 mm, lebar 1.830 mm, dan tinggi 1.670 mm. Soal performa, mesinnya menggunakan ukuran 1.500 cc dengan tawaran teknologi konvensional serta turbo mild hybrid.

Pada model mesin turbo dengan mild hybrid, menghasilkan tenaga 154 hp dan torsi 230 Nm. Mesin 1.500 cc konvensional menghasilkan tenaga 114 hp dan torsi puncak 141 Nm.

Belum ada harga resmi dari Chery Indonesia namun diketahui mereka telah menampung informasi pemesanan bagi calon konsumen yang tertarik dengan model terbaru ini.

sumber: https://carvaganza.com/iims-2024-chery-tiggo-5x-muncul-curi-perhatian-calon-lawan-raize-wr-v

Melalui Metode Pengetesan WLTP, Chery Omoda E5 Mampu Menempuh Jarak 430 KM

Melalui Metode Pengetesan WLTP, Chery Omoda E5 Mampu Menempuh Jarak 430 KM

SUV Listrik futuristik dari Chery, yaitu Chery OMODA E5 memiliki jarak tempuh yang bisa menjadi pertimbangan utama bagi konsumen yang ingin segera memiliki kendaraan listrik.

Melalui metode pengetesan WLTP (Worldwide harmonized Light Vehicles Test Procedure) dan NEDC (New European Driving Cycle), Chery OMODA E5 memiliki jarak tempuh mencapai 430 kilometer (km) dan 505 km dengan metode NEDC untuk satu kali pengisian penuh baterai.

Hasil pengujian yang mengesankan ini menegaskan Chery OMODA E5 menjadi kendaraan listrik yang memiliki jarak tempuh terjauh di kelasnya.

“Kami memahami bahwa jarak tempuh merupakan salah satu faktor terpenting yang dipertimbangkan oleh konsumen. Chery OMODA E5 tentu dapat menjawab kebutuhan tersebut. Dengan jarak tempuh ini akan lebih nyaman dalam aktivitas perjalanan jarak jauh,” ujar Rifkie Setiawan, Head of Brand PT Chery Sales Indonesia.

Pengujian dengan metode WLTP memberikan hasil yang lebih realistis

Dalam pengujian daya baterai dan jarak tempuh kendaraan listrik, terdapat beberapa metode yang dapat digunakan.

Umumnya ada tiga metode, yaitu NEDC, CLTC dan WLTP. Metode WLTP dipilih oleh Chery sebagai standar pengujian karena bisa memberikan simulasi kondisi berkendara yang lebih mendekati situasi nyata.

Dari tiga siklus pengujian dengan durasi dan kecepatan bervariasi, mulai dari perkotaan, pinggiran kota, hingga jalan tol, WLTP memberikan gambaran paling akurat tentang jarak tempuh mobil listrik di dunia nyata.

Hasil keunggulan Chery OMODA E5 dengan metoda WLTP

  • Pengujian lebih akurat
    Metode WLTP (Worldwide Harmonized Light vehicles Test Procedure) merupakan metode uji jarak tempuh yang paling realistis saat ini karena sesuai dengan standarisasi uji coba dunia.
    Pengujian ini dilakukan dalam kondisi yang lebih mendekati gaya berkendara normal seperti di siklus perkotaan dengan kecepatan rata – rata 21 km/jam, siklus pinggiran kota dengan kecepatan rata-rata 35 km/jam, siklus jalan tol dengan kecepatan rata – rata 75 KM/jam dan siklus gabungan yang merupakan kombinasi dari ketiga siklus sebelumnya.
  • Pengujian mendekati gaya pemakaian normal
    Hal ini karena metode WLTP memperhitungkan kondisi berkendara yang bervariasi. Hasil uji jarak tempuh OMODA E5 dapat memberikan gambaran yang lebih akurat tentang kemampuan mobil ini untuk memenuhi kebutuhan pengguna sehari – hari.

 

Sumber: https://lombokpost.jawapos.com/otoholic/1504010924/chery-omoda-e5-mampu-melaju-430-km-dengan-pengujian-wltp-dan-505-km-dengan-nedc

Menko Airlangga Hadiri Seremoni Produksi Perdana Omoda 5 EV

Menko Airlangga Hadiri Seremoni Produksi Perdana Omoda 5 EV

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan, pemerintah mendukung kehadiran produksi electric vehicle (EV). Hal ini tidak lain untuk menunjang industri otomotif di Indonesia.

Menurut Airlangga, penjualan wholesales kendaraan bermotor roda empat atau lebih untuk domestik pada Oktober 2023, tercatat sebanyak 80.270 unit dan secara kumulatif dari Januari hingga Oktober 2023 mencapai sebanyak 836.048 unit.

“Pengembangan industri kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) Indonesia saat ini mendapatkan momentum baik karena didukung kondisi Indonesia yang merupakan produsen bahan mineral logam nikel terbesar di dunia. Bahan tersebut banyak digunakan dalam ekosistem produksi kendaraan listrik sebagai bahan baku dari baterai kendaraan listrik,” kata Airlangga dalam keterangannya, Minggu (3/12).

Airlangga menyatakan, pihaknya mengapresiasi komitmen PT Chery Motor Indonesia dan PT Handal Indonesia Motor yang akan merealisasikan produksi EV di Indonesia.

Ia menekankan, kontribusi tersebut akan turut bermanfaat dalam pengembangan industri otomotif yang bertransformasi menuju era elektrifikasi dan ekosistem ramah lingkungan.

Airlangga juga menyampaikan, harapannya dengan dimulainya produksi perdana mobil Omoda 5 EV, akan dapat mendiversifikasi jenis mobil listrik di Indonesia dan memberikan alternatif pilihan yang lebih banyak bagi konsumen.

“Saya juga berharap untuk mempertimbangkan produksi mobil listrik di Indonesia sebagai basis ekspor, antara lain untuk market Vietnam, Filipina, dan Australia. Karena ekosistem EV dan baterai sudah lengkap di sini, sehingga Indonesia cukup efisien sebagai produsen EV untuk pasar global,” ucap Airlangga.

Ia meyakini, pengembangan kendaraan listrik di Indonesia akan semakin masif, seiring mengalirnya investasi dari pabrikan kendaraan listrik. Sebab, hingga awal Kuartal IV-2023, penjualan domestik mobil listrik tercatat mencapai sebesar 11.916 unit.

“Beberapa insentif telah dikeluarkan Pemerintah untuk mempercepat implementasi KBLBB di Indonesia, di antaranya yakni insentif bantuan untuk KBLBB roda dua baru dan konversi senilai Rp 7 juta, kemudian insentif PPN-DTP untuk mobil dan bus listrik dengan nilai TKDN minimal 40 persen akan diberikan insentif PPN sebesar 10 persen untuk mobil listrik dan untuk bus listrik dengan TKDN lebih dari 20 persen-40 persen diberikan insentif PPN sebesar 5 persen,” pungkasnya.

Sumber: https://www.jawapos.com/ekonomi/013376143/airlangga-targetkan-indonesia-jadi-pemasok-ekspor-mobil-listrik

GIIAS Marina Convention Center – Semarang

GIIAS Marina Convention Center – Semarang

GIIAS Semarang 2023 Chery menunjukkan komitmen kuat dengan meluncurkan Prototype model Mobil Listrik, Chery Omoda 5 EV, yang mengusung konsep kendaraan listrik yang canggih, futuristik, dan Modern.

Chery Omoda 5 EV adalah wujud nyata dari komitmen Chery dalam menciptakan EV yang lebih baik dan lebih efisien.

Kendaraan ini memadukan desain futuristik dengan teknologi canggih untuk menghadirkan pengalaman mengemudi yang luar biasa.

Desain Modern dan Aerodinamis Omoda EV menampilkan desain yang memikat dengan garis-garis halus dan tampilan yang futuristik.

Desain aerodinamisnya membantu mengurangi hambatan udara, yang pada gilirannya meningkatkan efisiensi energi.

Ditenagai oleh motor listrik canggih, Chery Omoda 5 EV menghadirkan akselerasi yang impresif dan kecepatan tinggi.

Dengan kemampuan untuk mencapai 100 km/jam dalam waktu singkat, kendaraan ini menawarkan pengalaman mengemudi yang memuaskan Chery telah mengambil langkah-langkah konkret dalam menjadikan Chery Omoda 5 EV sebagai kendaraan yang ramah lingkungan dengan nol emisi gas buang dan efisiensi tinggi, kendaraan ini memberikan kontribusi positif terhadap perbaikan kualitas udara dan lingkungan yang lebih bersih.

Chery telah meretas batasan mobilitas listrik dengan menciptakan kendaraan yang tidak hanya efisien dalam penggunaan energi, tetapi juga menawarkan performa superior dan teknologi canggih.

Chery Tiggo PHEV, Mesin Hybrid dengan Teknologi DHT yang Pertama di Dunia

Chery Tiggo PHEV, Mesin Hybrid dengan Teknologi DHT yang Pertama di Dunia

Pabrikan mobil asal Tiongkok yaitu Chery melalui prinsipal Chery International belum lama ini (20/4) mengadakan konferensi global untuk diler Chery dari seluruh dunia. Chery memberikan pemaparan strategi, rencana pemasaran dan penjualan, arahan untuk purnajual.

Selain itu melakukan diskusi dan berbagi pengalaman dengan perwakilan diler dari berbagai negara. Para perwakilan diler juga mendapat kesempatan khusus untuk mencoba beberapa model mobil yang diproyeksikan untuk diperkenalkan kepada konsumen Chery di kesempatan mendatang.

Menurut Shawn Xu, President PT Chery Sales Indonesia dan Vice President Chery International mengungkapkan pihaknya
mengadakan konferensi global untuk diler Chery dari seluruh dunia untuk memberikan update terbaru akan strategi global Chery untuk produk dan pemasaran dan memberikan informasi perkembangan teknologi Chery untuk memenuhi kebutuhan konsumen di masa mendatang.

“Perwakilan diler dari Indonesia juga hadir dan mengikuti seluruh rangkaian acara, termasuk kesempatan untuk melakukan test drive dengan dua model Tiggo PHEV, yaitu Tiggo 7 PRO e+ dan Tiggo 8 PRO e+. Kami senang sekali melihat mereka sangat terkesan dengan Tiggo PHEV ini,” jelas Shawn Xu.

Pada konferensi diler kali ini, Chery International menghadirkan beberapa model inti merek Chery, di antaranya, Tiggo8 Pro e+ dan Tiggo 7 Pro e+, yang merupakan dua produk hybrid plug-in dari keluarga Tiggo.

Sebagai informasi Tiggo PHEV dibangun dengan teknologi inti PHEV Chery dengan teknologi DHT yang pertama di dunia, yaitu terdiri dari “3-engine, 3-speed, 9-mode, 11-speed”. Ini untuk menyesuaikan titik pengoperasian mesin, ditambah dengan koordinasi motor ganda, menghasilkan efisiensi yang lebih tinggi.

Chery telah mewujudkan integrasi tinggi dari motor ganda, pengontrol motor, dan kotak roda gigi untuk pertama kalinya. Teknologi DHT dipasangkan dengan mesin hybrid 1.5T dan baterai dengan kepadatan energi tinggi, sehingga menghadirkan kinerja bahan bakar dan listrik yang super, serta masa pakai baterai yang komprehensif hingga hampir 1.000 km.

Tiggo 8 PRO e+ memiliki mesin hybrid 1.5T dan diklaim mampu menghasilkan akselerasi dari 100 km/jam mencapai 7,5 detik. Daya baterai akan dipulihkan dengan mengisi energi secara otomatis saat menuruni tanjakan atau pengereman.

Tiggo 8 PRO e+ memiliki instrumen panel LCD 12,3 inci, layar pengontrol pusat 12,5 inci, dan LCD AC layar sentuh 8 inci yang seluruhnya membawa kesan mewah. Selain itu, Mobil ini juga dilengkapi dengan lebih dari sepuluh fungsi ADAS sangat berfungsi untuk meningkatkan keselamatan selama perjalanan.

Juga terdapat fitur entertainment yang terdiri dari 8-speaker surround sound merek Sony, cahaya ambient multi-warna dan, sunroof panoramik berukuran besar.

Mobil ini juga diklaim dapat menghadirkan daya jelajah listrik murni sejauh 75 km. Respon tenaganya yang cepat dan sangat senyap pada kecepatan rendah dan sedang, mampu memberikan pengalaman kenyamanan, sebagaimana yang dirasakan bila berkendara dengan kendaraan listrik murni.

Jika lebih banyak tenaga yang dibutuhkan untuk akselerasi atau tanjakan, mesin akan mengintervensi secara cerdas, dan dapat menghadirkan berbagai bentuk kombinasi tenaga seperti seri dan paralel, serta selalu mempertahankan kondisi keluaran tenaga terbaik.

Bodi dua warna dengan desain atap gantung, low-drag wheels, dan spoiler belakang berwarna gradasi electro-optical blue dengan bentuk eksterior sporty akan semakin menambah ketertarikan anak muda. Kekayaan konfigurasi teknologi Tiggo 7 Pro e+ juga semakin terasa dengan layar ganda 24,6 inci, ditambah dengan tailgate elektrik induktif yang lengkap dan pengisian daya nirkabel untuk ponsel.

Chery Omoda 5 EV, Mobil listrik Super Irit

Chery Omoda 5 EV, Mobil listrik Super Irit

Chery Omoda 5 punya nama yang cukup mahsyur di Indonesia setelah meluncur di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 lalu. Posisinya yang bertengger sebagai medium crossover SUV dengan segudang fitur, membuatnya banjir peminat.

Belum lama setelah peluncuran itu, seri terbaru Omoda 5 kemudian muncul ke publik. Tapi kali ini beda, karena mesinnya full listrik alias EV.

Penampakan pertamanya berada di Auto Shanghai 2023 lalu. Bukan hanya menanggalkan mesin bensin, SUV ini juga punya spesifikasi yang menggoda.

 

Spesifikasi Tenaga dan Baterai

Menelusur laman Paultan, Minggu (30/4/2023), Chery Omoda 5 EV ini menggendong baterai dengan power 61 kWh. Sempuran powernya tembus 221 hp dan akeselerasi dari diam sampai 100 km/h cukup dengan 7,8 detik.

Chery berani mengklaim bila efisiensi tenaganya bahkan mencapai 15 kWh per 100 km.

Kalau mau mengisi daya, dia hanya membutuhkan waktu 35 menit saja dengan DC charging dari 0-80% SOC. Dan ketika baterai terisi penuh, mobil ini mampu menjelajah sampai 450 km.

 

Perbedaan dengan Omoda 5 Bensin

Secara fisik, Omoda 5 bensin dan EV berbeda. Contohnya dari sisi fascia. Lihat saja grille depan Omoda 5 bensin yang tanggal dan sekarang menyipit. Padahal ornamen ini yang bikin Omoda 5 beda dari mobil merek lain.

Meski begitu, tidak kemudian menghilangkan sosoknya yang futuristik. Kemudian ada kemungkinan bahwa Chery bakal menyediakan versi EV dengan format two-tone.

 

Interior

Di sisi interior tidak kalah apik. Terdapat paduan warna biru yang ditabrakkan dengan corak jahitan kuning. Bagian trim kemudian dipadu-padankan dengan kelir kayu yang terlihat segar.

Lalu di bagian dashboard masih terlihat praktis dan canggih seperti model bensin. Perhatikan bagian skrin yang memanjang itu, yang kelihatan tetap enak dipandang.

Kemudian pun bagian slot handphone masih tersedia.

 

Akan Masuk Indonesia?

Desas-desus kedatangan Chery Omoda 5 EV ke Indonesia sebenarnya sudah terendus. Hal itu seperti diberitakan Oto.com ketika melakukan wawancara eksklusif dengan Shawn Xu, President PT Chery Sales Indonesia di Headquarter Chery, Wuhu, China.

Menurutnya, Omoda 5 EV bakal melantai perdana di Indonesia pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 nanti.

“Kami tidak mau membuat konsumen menunggu terlalu lama. Rencana kami adalah membawa unit demo (display) Omoda 5 EV lebih dulu di Agustus, tepatnya pada GIIAS 2023,” ungkap Shawn.